Sabtu, 21 November 2015

Hubungan Sosial Sosiologi Kelas X

Ϫ Interaksi Sosial
Interaksi Sosial Adalah hubungan timbal balik berupa aksi saling memengaruhi antarindividu, individu-kelompok dan antarkelompok.
Ϫ Syarat Terjadinya Interaksi Sosial
1.      Kontak Sosial
“ Kontak “ diambil dari bahasa latin yaitu, Cum : Bersama-sama & Tengere : Menyentuh
Jadi : Kontak social adalah bersama-sama menyentuh
◊ Sifat Kontak Sosial
A.     Bersifat Positif / Negatif
Contoh  - Positif : Kerja sama
               - Negatif : Pertentangan / Konflik
B. Bersifat Primer / Sekunder
Contoh  - Primer : Bertatap muka langsung
               - Sekunder : Melalui Perantara
2.      Komunikasi
Adalah pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami
◊Unsur Pokok Komunikasi
-         Komunikator : Yang Menyampaikan Pesan / Pengirim
-         Komunikan : Penerima Pesan
-         Pesan : Sesuatu yang disampaikan
-         Media : Alat Penyampaian Pesan
-         Efek : Perubahan yang diharapkan terjadi pada komunikan
◊Tiga Tahap Komunikasi :
1.      Encoding = Gagasan kalimat yang akan diwujud
2.      Penyampaian = Gagasan sudah terwujud dalam bentuk tulisan / lisan
3.      Decoding = Komunikan mencerna & memahami pesan
Kontak Sosial dapat terjadi tanpa komunikasi. Contoh : Orang batak berbicara dengan orang sunda. Dalam kasus itu kontak social tidak akan terjadi. Karena tidak dapat memahami apa yang disampaikan.
Ϫ Faktor Pendorong Interaksi Sosial
Ø  Imitasi
Adalah tindakan meniru orang lain. Dam dilakukan dalam bermacam bentuk dari gaya bicara, tingkah laku, adat
Kebiasan dan pola piker. Menurut Dr. A.M.J Chorus imitasi mempunyai syarat yaitu : serta sikap menghargai, mengagumi dan memahami sesuatu yang akan ditiru. Contoh : anak kecil melihat ibunya menyetir mobil, maka tanpa disadari anak itu akan menggerakan kedua tangannya seolah olah sedang menyetir
Ø  Sugesti
adalah pemberian pengaruh atau pandangan dari satu pihak kepada pihak lain. Akibatnya, pihak yang dipengaruhi akan tergerak mengikuti pengaruh atau pandangan itu dan akan menerimanya secara sadar atau tidak sadar tanpa berpikir panjang. Sugesti biasanya diperoleh dari orang-orang yang berwibawa dan memiliki pengaruh besar di lingkungan sosialnya
Ø  Identifikasi
kecenderungan dalam diri seseorang untuk menjadi sama dengan orang lain. Orang lain yang menjadi sasaran identifikasi dinamakan idola ( kata idol berarti sosok yang dipuja ). Identifikasi merupakan bentuk lebih lanjut dari proses imitasi dan proses sugesti yang pengaruhnya amat kuat. Misalnya, seorang remaja mengidentifikasikan dirinya dengan seorang penyanyi terkenal yang ia kagumi
Ø  Simpati
adalah suatu proses dimana seseorang merasa tertarik dengan orang lain. Rasa tertarik ini didasari atau didorong oleh keinginan-keinginan untuk memahami pihak lain untuk memahami perasaannya ataupun bekerja sama dengannya

Ø  Empati
proses kejiwaan seorang individu untuk larut dalam perasaan orang lain. Baik suka maupun duka. Contohnya, kalau kita melihat orang mendapat musibah sampai luka berat, seolah-olah kita ikut menderita

Sumber Informasi yang mendasari Interaksi
1.      Warna kulit
Dalam masyarakat yang mengenai diskriminasi ras seperti Amerika Serikat, misalnya, interaksi tergantung pada warna kulit orang yang berinteraksi.
2. Usia
Dalam banyak masyarakat interaksi dengan orang yang di anggap lebih tua sering berbeda dengan interaksi dengan teman sebaya serta dengan orang yang lebih muda.
3. Jenis kelamin
Jenis kelamin dapat mempengaruhi interaksi.
4. Penampilan fisik
Ciri yang di bawa sejak lahir seperti faktor penampilan pun mempengaruhi interaksi.
5.Bentuk tubuh
Suatu faktor lain yang mempengaruhi interaksi yaitu bentuk tubuh. Bahwa orang cenderung menganggap adanya keterkaitan antara bentuk tubuh manusia, seperti bulat dan gemuk.
6.Pakaian
Seperti contoh seseorang yang berbusana sebagai eksekutif muda jelas mendapat perlakuan berbeda dengan seseorang yang berpenampilan pemulung.
7. Wacana
Faktor terakhir yang mempengaruhi interaksi ialah apa yang di ucapkan para pelaku.



Tahap pendekatan dan perenggangan hubungan dalam interaksi social
A.     Tahap Pendekatan
tahap memulai (Initiating) >menjajaki (experimenting) >meningkatkan (Intensifying) >menyatupadukan (Integrating) > mempertalikan (bonding)
Contoh : saat pertama kali masuk sekolah, tentu mulai menjajaki hubungan dengan orang lain dengan saling bertegur sapa yang diikuti obrolan-obrolan ringan, seperti asal sekolah dari mana, rumahnya di mana, atau bagaimana cara pergi ke sekolah. Hasil penjajakan ini dijadikan dasar untuk memutuskan apakah hubungan kalian bisa ditingkatkan, dipertahankan atau tidak dilanjutkan sama sekali
B.     Tahap Perenggangan
membeda-bedakan (differentiating)> Membatasi (circumscribing) > Memacetkan (stagnating) > menghindari (avoiding)>memutuskan (terminating)
Contoh : dua orang yang dulunya berteman dan biasa melakukan kegiatan secara bersama-sama, mulai melakukan kegiatan sendiri-sendiri. Setelah itu, pembicaraan tentang pertemanan mereka pun muali dibatasi. Obrolan menjadi dangkal dan sekedar basa-basi saja









Ϫ Bentuk-Bentuk Interaksi Sosial
Tahap-tahap terjadinya Keteraturan Sosial MenurutProses Terbentuknya
1.      Tertib Sosial ( Social Order )
Suatu masyarakat dinyatakan telah mencapai kondisi tertib sosial apabila dalam masyarakat telah terjadi keselarasanantara tindakan masyarakat dengan nilai dan norma yang berlaku.
2.      Order
Suatu keadaan dimana suatu sistem atau tatanan normadan niali sosial diakui dan dipatuhi oleh warga masyarakat
3.      Keajegan
Suatu keadaan yang memperlihatkan kondisi keteraturansosial yang tetap dan berlangsung terus menerus
4.      Pola
Bentuk umum dari interaksi sosial yang menunjukkanadanya keteraturan yang lebih baku apabila dibandingkandengan tertib sosial maupun keajegan.
Dapat dicapai bila keajegan dapat terpelihara dalam berbagai situasi dan kondisi.

Bersifat Asosiatif
Kerja sama
adalah suatu usaha bersama antarindividu ataupun kelompok untuk mencapai kepentingan dan tujuan yang serupa, serta menyadarinya bermanfaat untuk dirinya atau orang lain. Kerja sama berorientasi antara individu terhadap kelompok (in group) dan individu terhadap kelompok lainnya (out group)
Bentuk-Bentuk Kerja Sama - Berdasarkan pelaksanaannya, kerja sama memiliki bentuk-bentuk antara lain lain sebagai berikut...
1.      Kerukuran atau gotong royong ialah bentuk kerja sama yang dilakukan secara sukarela demi mengerjakan pekerjaan-pekerjaan tertentu yang berkaitan langsung dengan orang-orang yang terlibat dalam gotong royong.
2.      Bargaining, yaitu kegiatan perjanjian pertukaran barang ataupun jasa dua organisasi ataupun lebih
3.      Kooptasi, yaitu prosedur penerimaan unsur-unsur baru di kepemimpinan dan pelaksanaan ketatanegaraan organisasi sebagai satu-satunya tips untuk menghindari adanya konflik yang dapat mengguncang organisasi
4.      Koalisi, adalah kombinasi yang dilakukan dari dua organisasi atau lebih yang memiliki tujuan yang sama. Koalisi menghasilkan keadaan dengan tidak stabil karena ke-2 organisasi memiliki struktur tersendiri.
5.      Joint-venture, adalah bentuk kerja sama dalam perusahaan proyek khusus, seperti pengeboran minyak dan juga perhotelan.
kerja sama dibagi dalam beberapa macam antara lain sebagai berikut...
·        Kerja sama spontan adalah kerja sama serta-merta
·        Kerja sama langsung adalah kerja sama yang dilakukan dari hasil perintah atasan atau penguasa.
·        Kerja sama kontak adalah kerja sama atas dasar perintah tertentu.
·        Kerja sama tradisional adalah kerja sama sebagai bagian antaraunsur dalam sistem social
Akomodasi (accomodation)
Akomodasi adalah suatu proses penyesuaian diri individu atau kelompok manusia dengan semula saling bertentangan untuk upaya mengatasi ketegangan. Akomodasi berarti adanya keseimbangan interaksi sosial dengan norma dan nilai yang ada dalam masyarakat

·        Koersi adalah bentuk dari akomodasi yang berlangsung karena paksaan kehendak suatu pihak terhadap pihak lain yang lemah dengan didominasi suatu kelompok atas kelompok lain. Contohnya sistem rezim (pemerintahan) totaliter.
·        Kompromi adalah bentuk dari akomodasi yng pihak-pihak terlibat perselisihan saling meredakan tuntutan sehingga tercapai suatu penyelesaian. Contohnya: perjanjian gencatan senajata antara kedua negara yang sedang terlibat perang.
·        Arbitrase adalah bentuk akomodasi yang terjadi apabila terdapat pihak-pihak yang berselisih tidak sanggup mencapai kompromi sendiri. Contohnya: penyelesaian pertentangan antara pengusaha dan serikat buruh diselesaikan melalui arbitrase (pihak ketiga yang netral).
·        Mediasi adalah pihak ketiga untuk penengah atau juru damai. Keputusan berdamai tergantung pihak-pihak yang betikai. Contohnya: mediasi pemerintah Republik Indonesia untuk mendamaikan faksi-faksi yang bersilih di kamboja.
·        Konsiliasi ialah upaya mempertemukan keinginan pihak-pihak yang berselisih untuk tercapainya suat persetujuan bersama. Contohnya, panitia tetap penyelesaian masalah ketenagakerjaan mengundang perusaan dan wakil karyawan untuk menyelesaikan masalah.
·        Toleransi adalah bentuk akomodasi tanpa adanya persetujuan resmi karena tanpa disadari dan direncanakan, adanya keinginan untuk menghindarkan diri dari perselisihan yang saling merugikan.
·        Stalemate adalah bentuk dari akomodasi yang terjadik ketika kelompok terlibat pertentangan dengan kekuatan seimbang.



Asimilasi (assimilation)
Asimilasi adalah usaha-usaha untuk meredakan perbedaan antarindividu atau antarkelompok guna mencapai satu kesepakatan berdasarkan kepentingan dan tujuan-tujuan bersama
Faktor-Faktor Mempermudah/Mendorong Asimilasi
·        Sikap toleransi
·        Sikap menghargai orang-orang asing dan kebudayaannya
·        Tingkahlaku yang terbuka dari golongan penguasa dalam masyarakat
·        Adanya Persamaan pada unsur kebudaaan
·        Perkawinan campuran (amalgamasi)
·        Adanya musuh bersama dari luar.
Faktor-Faktor Penghalang/Penghambat Asimilasi
·        Terisolasinya kehidupan suatu kelompok tertentu dalam masyarakat.
·        Kurangnya pengetahuan tentang kebudayaan yang dihadapi
·        Memiliki perasaan takut terhadap kekuatan suatu kebudayaan yang dihadapi
·        Terdapat perasaan bahwa suatu kebudayaan golongan atau kelompok tertentu lebih tinggi daripada kebudayaan golongan atau kelompok lain.
·        Terdapat perbedaan warna kulit atau ciri-ciri badaniah.
·        Terdapat in group feeling yang kuat.
·        Terdapat gangguan golongan minoritas terhadap golongan yang berkuasa.
·        Memiliki perbedaan kepentingan dan pertentangan-pertentangan pribadi.

­
Akulturasi (Aculturation)
Akulturasi adalah proses penerimaan dan pengolahan unsur-unsur kebudayaan asing menjadi bagian dari kultur suatu kelompok, tanpa menghilangkan kepribadian kebudayaan asli
Bersifat Disosiatif
Persaingan (competition)
Persaingan merupakan proses sosial ketika terdapat ke-2 pihak atau lebih saling berlomba melakukan sesuatu untuk mencapai kemenangan tertentu
Macam-Macam Contoh Persaingan - Perhatikan
·        Contoh persaingan ekonomi: persaingan antara produsen barang sejenis dalam merebut pasar yang terbatas
·        Contoh persaingan kedudukan: persaingan untuk menduduki jabatan strategis
·        Contoh persaingan: persaingan dalam penyebaran ideologi, pendidikan, dan unsur kebudayaan yang lain.
Fungsi Persaingan - Persaingan
Menyalurkan keinginan individu atau kelompok yag sama-sama menuntut dipenuhi, padahal sulit dipenuhi seluruhnya secara serentak
Kontravensi
Kontravensi adalah sikap menentang dengan tersembunyi agar tidak adanya perselisihan (konflik) terbuka. Kontravensi merupakan proses sosial dengan tanda ketidakpastian, keraguan, penolakan, dan penyangkalan dengan tidak diungkapkan secara terbuka
Macam-Macam Bentuk Kontrakvensi
·        Kontravensi umum, seperti penolakan, keengganan, protes, perlawanan, gangguan, dan mengancam pihak lawan.
·        Kontravensi sederhana, seperti menyangkal pernyataan orang di depan umum.
·        Kontravensi intensif, seperti penghasutan dan penyebaran desas-desus.
·        Kontravensi rahasia, seperti membocorkan rahasia atau berkhianat.
·        Kontravensi taktis, misalnya mengejutkan kelompok lawan provokasi dan intimidasi.
Pertentangan (conflict)
Pertentangan atau konflik adalah suatu perjuangan individu atau kelompok sosial untuk memenuhi tujuannya dengan jalan menantang pihak lawan.
Bentuk-Bentuk Pertentangan :
·        Pertentangan pribadi, adalah individu yang sejak mereka mulai berkenalan sudah tidak slaing menyukai.
·        Pertentangan rasial, adalah pertentangan yang terjadi karena kepentingan kebudayaan.
·        Pertentangan antarkelas sosial, adalah pertentangan yang terjadi karena terdapat perbedaan kepentingan
·        Pertentangan politik. adalah pertentangan yang terjadi antargolongan dalam masyarakat antara negara-negara berdaulat
·        Pertentangan yang bersifat internasional, adalah pertentangan yang disebabkan oleh kepentingan yng lebih luas menyangkut kepentingan naional dan kedaulatan masing-masing negara.
Ϫ Status dan peran dalam Interaksi Sosial
          STATUS SOSIAL (KEDUDUKAN)
Status sosial atau kedudukan merupakan posisi seseorang secara umum dimasyarakat dalam hubungannya dengan orang lain.
Menurut Ralph Linton, ada tiga macam cara memperoleh status, yaitu :
1. Ascribed status, merupakan ststus seseorang yang dicapai dengan sendirinya tanpa memperhatikan perbedaan rohaniah dan kemampuan. Status tersebut bisa diperoleh sejak lahir. Contoh, anak yang lahir dari keluarga bangsawan dengan sendirinya langsung memperoleh status bangsawan.
2. Achieved status, merupakan status yang diperoleh seseorang dengan usaha-usaha yang disengaja. Contoh, setiap orang bisa menjadi pengusaha sukses asalkan mempunyai kemampuan untuk mencapainya.
3. Assigned status, merupakan status yang diperoleh dari pemberian pihak lain. Contohnya, gelar pahlawan, siswa teladan, penghargaan kalpataru dan pemberian jasa lainnya.
PERANAN SOSIAL
Peranan sosial merupakan aspek yang timbul dari status/kedudukan. Peranan adalah perilaku yang diharapkan oleh pihak lain dalam melaksanakan kewajiban sesuai dengan status yang dimilikinya. Status dan peranan tidak dapat dipisahkan karena peranan selalu melekat sesuai dengan status yang diembannya.


Download File 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Rangkuman Pengantar Mikroekonomi Semester 1

Mikroekonomi : Bab 1 Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari, bagaimana individu dan masyarakat memanfaatkan sumber daya terbatas,...